Biasanya ketika berhijab membutuhkan jarum pentul dalam proses penggunaanya. Jarum pentul adalah barang kecil yang sangat berharga setiap hijabers. Akan tetapi, para hijabers yang baru saja istiqomah dan mantap berhijab, terkadang proses penggunaan jarum pentul pada hijabnya sesuatu yang sedikit menakutkan. Karena, jika salah sedikit saja akan melukai leher ataupun area wajah di sekitar jarum pentul. Sudah pastinya, jarum pentul juga menjadi salah satu sumber kerusakan pada hijab kamu, jika cara penggunaanya tidak tepat. Kain hijab akan menjadi bolong dan bisa jadi tidak mugki digunakan lagi. Oleh sebab itu, merangkum dari berbagai sumber, berikut daya upaya cara mudah menggunakan jarum pentul pada hijab supaya terhindar dari insiden kecil yang menyebabkan luka hingga rusaknya hijab.
Penggunaan jarum pentul pada hijab berfungsi untuk menjaga hijab pada posisinya dan juga membantu para hijaber untuk dapat mengkreasikan model hijab yang paling di sukainya. Seperti biasa memakai jarum pentul untuk hijab adalah di bawah dagu. Penggunaan ini bisa membuat hijab lebih tahan dan kuat untuk menutupi kepala. Pemakaian jarum pentul pada hijab juga terkadang digunakan di bagian atas kepala untuk memastikan hijab tidak mudah berantakan selama kegiaan kamu sehari-hari.
Ada beberapa jenis jarum yang paling sering dipakai untuk hijab, akan tetapi yang paling sering dipakai adalah jarum pentul. Selain kecil dan praktis, jarum pentul juga lebih mudah digunakan untuk hijab yang berbahan tebal. Peggunaan jarum pentul pada hijab juga dapat menjadi salah satu cara untuk meghindari rusaknya kain hijab.
Jarum pentul sebagai alat yang terbaik untuk mempertahakan posisi hijab lebih sempurna di kepala. Pemakaian jarum pentul untuk membungkus kepala atau menjepit hijab denga mudah disesuaikan dengan prefrensi keketatan hijab di kepala masing-masing. Berikut adalah cara paling mudah menggunakan jarum pentul pada hijab:
Beginilah caranya:
Gunakan hijab di sekitar kepala sesuai dengan keinginan. Sematkan dua sisi hijab di bawah dagu dengan tangan. Ambil satu jarum pentul dan pakai di area hijab yang sedang disematkan oleh tangan. Geser jarum pentul ke bawah dan pastikan jarum melewati semua lapisan kain hijab agar aman. Selanjutnya, miringkan jarum ke luar hingga menonjol ke luar, lalu lanjutkan ke bawah lagi di bawah lapisan kain hijab.
Sebaiknya jangan menusuk jarum pentul pada ujung hijab karena berpotensi tersangkut sesuatu. Dan juga perlu diperhatikan bahwa dalam proses penggunaan jarum pentul pada hijab harus selalu menusuk atau menjepit jarum ke bawah. Hal ini dilakukan untuk menghindari dagu atau leher terluka akibat terkena goresan jarum pentul.