
Cara efektif merawat hijab dengan baik dan benar adalah suatu yang sangat penting yang wajib dikuasai oleh setiap muslimah. Agar semua koleksi hijabnya bisa bersih, wangi dan juga awet. Yang jadi pokok masalah ialah sering terjadi pada hijab biasanya adalah sulit disetrika, warna yang luntur, warna cepat memudar, rapuh dan sebagainya. Coba kamu lakukan hal ini bagaimana cara merawat koleksi hijab supaya tetap awet dan tahan lama.
1. TIPS MENCUCI HIJAB DENGAN BENAR
Dalam perawatan hijab supaya tetap awet dan tahan lama yaitu dimulai dari cara mencuci yang benar. Kamu harus tahu bahan hijab yang akan kamu cuci apakah bahan jilbabmu boleh dicuci dengan mesin cuci atau hanya bisa dicuci secara manual saja. Jika kamu tidak diperhatikan akan menyebabkan kerusakan pada hijab. Contohnya hijab berbahan sutra yang hanya bisa dicuci secara manual.

Kamu harus mengenali karakteristik bahan hijab. Tidak semua bahan hijab bisa di gabung dalam mencucinya. Contoh bahan hijab dari polywool sebaiknya tidak disatukan dengan busana dengan bahan berat seperti jeans dan lain-lain. Hal ini dikarenakan polywool memiliki sifat seperti kaos yang akan berbulu jika anda menggosoknya. Pemilihan detergen kamu perhatikan juga, jika tidak semua bahan hijab bisa dicuci dengan detergen. Ada beberapa bahan Jilbab yang hanya bisa dicuci dengan shampo contoh bahan jilbab berbahan lembut yang terbuat dari sutra dan kain satin. Untuk bahan jilbab yang bisa dicuci dengan detergen gunakanlah yang lembut agar menjaga warna jilbab tetap cerah.
Untuk mencuci jilbab tentu sangat disarankan menggunakan air dingin, rendam terlebih dahulu 15 – 20 menit sebelum dicuci. Jika Kamu memiliki koleksi jilbab dengan beragam warna maka pisahkanlah dalam mencucinya khawatir malah nanti luntur.
2. TEKNIK MENGERINGKAN HIJAB DENGAN BENAR

Dalam proses mengeringkan jika dilakukan dengan tidak benar juga akan menyebabkan jilbab mudah rusak. Supaya hijab kamu lebih awet tentu Kamu harus mengetahui cara mengeringkan jilbab dengan benar. Hindari untuk mengeringkan hijab dengan mesin cuci, sebab mengeringkan hijab dengan mesin cuci bisa membuatnya mudah berbulu dan mudah rusak. Selain itu Kamu juga harus menghindari untuk menjemur hijab terkena cahaya matahari lansung. Sebab menjemur Jilbab dibawah sinar matahari bisa menyebabkan warna jilbab cepat memudar. Jemurlah di tempat terbuka dan terkena angin.
3. CARA MENYETRIKA HIJAB DENGAN BENAR
Dalam menyetrika hijab juga ada cara terbaik supaya jilbab Kamu awet. Untuk menyetrika Jilbab jangan suhu temperatur setrikanya terlalu panas, kamu atur pada suhu sedang atau lebih rendah untuk hijab dari bahan lembut dan tipis. Jika hijab kamu berbahan tipis dan halus lebih baik jika saat menyetrikanya dilapisi dengan kain atau koran. Tujuannya agar setrika tidak menyentuh lansung Jilbab yang memungkinkan membuat jilbab Kamu rusak. Biasanya jilbab segi empat yang digunakan dengan dibentuk segitiga akan menyisakan lipatan-lipatan, mulailah dari lipatan tersebut kemudian dilanjutkan ke bagian lainnya. Apabila anda melihat lubang- lubang kecil bekas sematan jarum dan peniti, anda bisa memercikan sedikit air atau air pewangi untuk menyamarkan lubang- lubang tersebut.
Hindari menyetrika Jilbab dengan suhu terlalu panas sebab bisa menyebabkan jilbabmu rusak bahkan robek jika setrika sampai menempel pada jilbabmu.
4. MENYIMPAN HIJAB DENGAN BENAR
Tahap selanjutnya adalah menyimpan jilbab. Proses menyimpan jilbab juga akan memberi pengaruh pada awet atau tidaknya jilbab. Supaya jilbab koleksimu awet tentu kamu perlu memastikan untuk menyimpannya dengan cara yang benar. Jika Kamu memiliki koleksi jilbab yang banyak, Kamu bisa menyiapkan gantungan dan lemari khusus untuk koleksi hijabmu. Di dalam lemari jilbabmu bisa dimasukkan dalam box khusus, digantung dengan rapi atau disimpan di dalam plastik klip. Untuk cara merawat jilbab dan menyimpan jilbab payet, sebaiknya Kamu membatasi dengan plastik antara jilbab payet dengan jilbab lainnya. Hal ini dimaksudkan agar payet tidak menyangkut pada hijab lainnya. Untuk cara menyimpan jilbab di lemari, ketika menggantung jilbab di lemari sebaiknya pisahkan jilbab menurut jenis warna dan modelnya agar mudah mencari ketika akan dipakai nanti.
Selain itu Kamu juga perlu memperhatikan kebersihan lemarimu. Kalau perlu bersihkan lemari secara berkala agar jilbab terhindar dari jamur yang sering menyerang tempat-tempat lembab.
Demikianlah artikel ini di buat cara mudah merawat koleksi jilbabmu supaya awet. Semoga bermanfaat.